Tertarik Bisnis Kuliner Burger?, Yuk Simak Peluang Franchise Burger Bangor!

FRANCHISEGLOBAL.COM-Burger Bangor merupakan salah satu bisnis waralaba atau franchise di bidang makanan yang fokus pada makanan burger. Salah satu pendiri Burger Bangor adalah artis Denny Sumargo. Saat ini Burger Bangor telah memiliki 260 outlet di seluruh Indonesia dan lebih dari 1,3 juta burger terjual setiap bulannya. Jika anda sedang mencari ide bisnis franchise di bidang food and beverages, bisnis Burger Bangor dapat menjadi salah satu pilihan. Adapun untuk biaya kemitraan franchise Burger Bangor anda perlu mengeluarkan investasi awal mulai dari Rp 79 juta sampai Rp 91 juta.

Burger Bangor menawarkan dua pilihan paket usaha bagi calon mitra dan mendapatkan lisensi kemitraan 3 tahun, biaya survei dan akomodasi, booth, dan bahan baku Rp 5 juta. Sementara itu, untuk katalog promosi Grand Opening lewat sosial media meliputi satu feed dan satu story, Burger Bangor menawarkan harga Rp 300.000. Kemudian untuk Gila Diskon promosi Grand Opening lewat sosial media meliputi satu feed, Burger Bangor menawarkan harga Rp 1 juta. Berikut dua paket usaha franchise Burger Bangor:

Franchise Burger Bangor Paket Standard (Rp 79 juta) Paket standard ini meliputi lisensi, booth, neon signage (90 cm), kompor custom, spanduk, brosur, menu, stiker halal, perlengkapan masak, software dan instagram Ads, seragam, dan bahan baku (Rp 5 juta). Paket Lengkap (Rp 91 juta) Paket lengkap meliputi dengan lisensi, booth, neon signage (90 cm), kompor custom, gas 3 kg, freezer, HP Android, Tablet, Cash Drawer, spanduk, brosur, menu, stiker halal, perlengkapan masak, software dan instagram Ads, seragam, dan bahan baku (Rp 5 juta).

Video Pilihan dari INFOBRAND TV

Request Information

To learn more about Burger Bangor, request information today!

DISCLAIMER
Media INFO OPPORTUNITY tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan Kerjasama bisnis.

Member of:

Supported By: