Tawarkan Solusi Air Minum Sehat dengan Teknologi Nanobubble
FRANCHISEGLOBAL.COM-Air minum yang sehat dan aman adalah kebutuhan dasar setiap orang. Namun, tidak semua orang memiliki akses mudah terhadap air bersih, yang membuat banyak orang memilih untuk membeli air minum siap pakai. Salah satu peluang usaha yang menguntungkan di bidang ini adalah bisnis air isi ulang.
Bisnis ini dianggap memiliki risiko yang relatif rendah karena bahan baku air tidak mudah rusak meskipun tidak langsung terjual. Proses pengolahan air dapat dilakukan sesuai permintaan, sehingga operasionalnya efisien dan air yang dihasilkan tetap segar. Harga yang lebih terjangkau dibandingkan dengan merek terkenal membuat bisnis ini terus diminati oleh konsumen.
NanoWater-Q adalah Depot Air Minum Isi Ulang yang menawarkan air minum dengan kandungan nanobubble, yang kaya akan oksigen dan mineral penting bagi tubuh. Air baku diambil dari sumber mata air pegunungan yang diawasi ketat untuk memastikan kualitasnya.
Pengolahan air dilakukan menggunakan teknologi steril dari Belanda dan teknologi Ultra Fine Bubble dari Jepang, yang telah teruji menghasilkan air minum berkualitas tinggi. Nanobubble berukuran sangat kecil, hanya 100 nm, yang membuatnya lebih stabil dan tahan lama di dalam air hingga satu tahun. Nanobubble ini juga memiliki kemampuan luar biasa dalam menjaga kebersihan air.
Depot Air Minum Isi Ulang NanoWater-Q kini hadir di Surabaya, mengajak masyarakat untuk mengadopsi gaya hidup sehat dengan air minum yang kaya nanobubble. Dengan permintaan yang semakin meningkat terhadap air minum sehat, harga yang lebih terjangkau dibandingkan Air Minum Dalam Kemasan (AMDK), kualitas yang setara, dan lokasi depot yang strategis di daerah padat penduduk, peluang bisnis ini sangat menarik.
Investasi awal untuk membuka depot sebesar Rp 341 juta untuk kapasitas 500 galon per hari, sudah mencakup semua peralatan dan legalitas usaha, kecuali sewa tempat dan renovasi bangunan. Bisnis ini menawarkan potensi keuntungan hingga 60% dan bisa mencapai titik impas dalam waktu 6 hingga 18 bulan. Para mitra akan mendapatkan dukungan penuh dalam operasional, pemasaran, serta pengembangan teknologi dan sistem selama kontrak kerjasama yang berlaku selama 5 tahun.
