Meski Masih Pandemi, Karaoke ini Berinovasi Lewat Aplikasi & Legent Style KTV

Meski telah diperbolehkan buka sejak pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level tiga, usaha karaoke masih sepi pengunjung. Bahkan, pada saat PPKM berubah status menjadi level dua, belum ada kenaikan jumlah pengunjung pada tempat usaha karaoke.

Pada PPKM level dua ini jam batas operasional bisa sampai maksimal jam 9 malam, pengunjung yang datang ke tempat usaha karaoke masih belum terlihat.

Menurut Anderson Director Of Operations at Masterpiece KTV, salah satu alasan masih sepinya usaha karaoke karena pengunjung yang memang banyak datang diatas jam 9 malam.

"Trafik orang karaoke diatas itu jam 9 malam. Jadi jarang market orang nyanyi, baik disiang hari pun sama," paparnya.

Berbagai cara telah dilakukan, mulai dari promosi hingga meyakinkan kepada pengunjung bagaimana penerapan protokol kesehatan (prokes) di usaha karaoke Masterpiece yang dikelola.

"Kita perkuat di prokes, kita harus bisa meyakinkan para tamu prokes berjalan dan setiap ruangan yang dipakai disanitasi. Kita juga buat paket-paket untuk harga," ucapnya.

"Ditambah mahasiswa belum banyak yang aktifitas dan kantor masih banyak WFH pasti ngaruh lah. Ditambah menjelang mau masuk ramadhan biasanya setelah puasa baru mulai rame lagi," pungkasnya.

Lebih lanjut Andersen menjelaskan untuk saat ini MasterPiece karaoke sedang menawarkan program Apps dimana program ini mengembangkan reward kepada pelanggan.

“Dengan fasilitas free wife pengunjung Masterpiece Karaoke dapat menggunakan aplikasi masterpiece KTV & legent Style KTV untuk efisiesi waktu dalam membuat playlist atau memilih lagu,” tuturnya.

Aplikasi ini disediakan bagi siapa saja penggunjung masterpiece untuk memaksimalkan waktu berkarouke dan membantu mempermudah membuat play list. Lagu yang sudah dipilih tinggal di scan di room dan secara otomatis play list/ daftar lagu akan muncul di layar dan pengunjung siap untuk menyanyi.

Ditunjang dengan berbagai fasilitas terbaik, suasana yang nyaman yang berbeda disetiap ruangan serta pelayanan terbaik akan membuat penggunjung betah dan berlama-lama menghabiskan waktu santai dengan baik.

Untuk soal investasi franchsie Andersen mengatakan masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya, yakni berkisar Rp 5-8 Milyar. Inovasi tersebut juga terpacu pada ukuran lahan, dan jumlah ruangan.

Ditanya soal inovasi saat pandemi, ia menuturkan bahwa dengan inovasi Aplikasi, SOP juga pun sudah dijalankan dikaraoke ini, sesuai anjuran yang sudah di tetapkan aturan pencegahan dan penyebaran covid dari pemerintah.

“Jumlah gerai Masterpiece karaoke saat ini berjumlah 44 gerai, mudah-mudahan tahun ini ada penambahan 4 gerai baru lagi, ujarnya dengan optimis.

 

Video Pilihan dari INFOBRAND TV
DISCLAIMER
Media INFO OPPORTUNITY tidak bertanggungjawab atas segala bentuk transaksi yang terjalin antara pembaca, pengiklan, dan perusahaan yang tertuang dalam website ini. Kami sarankan untuk bertanya atau konsultasi kepada para ahli sebelum memutuskan untuk melakukan Kerjasama bisnis.

Member of:

Supported By: