Menjajal Kriuk Gurih dari Tahu Krispi Super Galak
Tahu merupakan salah satu makanan populer hingga kini. Dari makanan yang terbuat dari kedelai ini bisa dibuat ragam makanan hingga camilan. Bisa menjadi salah satu menu makanan berat atau bisa juga sebagai camilan.
Khusus makanan ringan, tahu juga menjadi salah satu camilan favorit. Salah satunya dengan cara digoreng. Rasa gurih dan kriuk yang ada di jenis makanan ini membuatnya digemari sebagian orang, baik itu kaum muda atau dewasa.
Peluang inilah yang dimanfaatkan Edwin Ariono pemilik Tahu Kriuk Galak mengawali bisnis Tahu Kriuk Galak ini dari sebuah mimpi besar untuk menghadirkan sajian tahu kriuk terbaik karya anak bangsa yang dinikmati oleh berbagai kalangan dan dapat mendukung kemajuan UMKM, serta berbagai peluang bisnis masyarakat Indonesia.
Nama Galak di tahu krispi ini mengambil dari bahasa Palembang yang memiliki arti “mau” atau “ingin”. Seiring dengan berjalannya waktu, kata Galak lebih mudah diidentikkan dengan makna “pedas” oleh masyarakat di berbagai daerah Indonesia.
Hal itulah yang kemudian melahirkan produk Tahu Kriuk Galak, sebuah merek Tahu Kriuk bersahabat yang disukai banyak orang dengan sensasi kriuk dan garing, dengan campuran bumbu pedas yang Super Galak!.
Tahu Kriuk Galak ini merupakan sebuah sistem bisnis yang melahirkan berbagai kesempatan bagi masyarakat untuk menghasilkan pendapatan tambahan yang pada akhirnya mendukung pertumbuhan ekonomi secara positif dan meningkatkan kesejahteraan selama masa pandemi.
Ditambahkan oleh Edwin, bagi yang ingin menjalankan usaha Tahu Kriuk Galak, model bisnisnya telah dirancang guna memudahkan pengusaha memulai maupun mengembangkan usahanya.
Tahu Kriuk Galak memiliki model bisnis yang memudahkan orang untuk memulai usaha dengan merek dagang, sistem penjualan dan promosi, serta peralatan dagang yang disediakan oleh Tahu Kriuk Galak. Selain itu, konsep takeaway atau bawa pulang memudahkan pengusaha untuk segera mulai bisnis tanpa lokasi besar.
Dengan menyasar ke masyarakat umum, Tahu Kriuk Galak kini telah memiliki berbagai cabang yang tersebar di Jakarta, Bandung, Bekasi, Palembang, Lampung, Purwokerto, hingga Pekanbaru.
Tahu Kriuk Galak menawarkan peluang kerjasama franchise. Dengan modal investasi awal Rp 20 juta franchisee diperkirakan akan menghasilkan Omzet Rp 8 juta-15 juta dengan margin keuntungan Rp 2-6 juta setiap bulannya. Untuk balik modal pihak pusat menargetkan 4-12 bulan.
Keunggulan Tahu Kriuk Galak utama terletak pada produk yang disajikannya bagi konsumen. Sajian tahu kriuk dimulai dengan bahan berkualitas yang terstandarisasi, bumbu pedas galak yang berbeda dan harga jual camilan yang terjangkau.
Selain rasa dan bumbu pedas yang berbeda, bahan baku Tahu Kriuk Galak memiliki sertifikasi keamanan makanan dan diracik agar dapat memiliki umur simpan yang lebih lama sehingga kualitas produk dapat terjaga dan pengembangan outlet tidak akan terhambat oleh jarak lokasi dari cabang pusat.
Kedepannya, Tahu Kriuk Galak berharap untuk terus memberikan sajian tahu berkualitas yang sesuai dengan selera masyarakat dan meluaskan jaringan Tahu Kriuk Galak di berbagai kota Indonesia.
Dengan mimpi tersebut, Tahu Kriuk Galak berharap terciptanya semakin banyak pengusaha baru yang mampu menciptakan lapangan kerja, serta untuk mendukung pertumbuhan ekonomi secara positif dan meningkatkan kesejahteraan di Indonesia.
