Dari Hobi Moge Menjadi Ladang Bisnis Apparel Bikers
INFO OPPORTUNITY.ID-Pertumbuhan penjualan sepeda motor di Indonesia, khususnya di kota-kota besar, membawa dampak signifikan bagi bisnis perlengkapan berkendara. Tak hanya soal keamanan di jalan, kebutuhan riding gear kini juga berkembang menjadi bagian dari gaya hidup dan fashion para bikers. Inilah yang membuat pasar apparel motor semakin menjanjikan.
Salah satu pelaku usaha yang melihat peluang ini adalah Prime Gears, perusahaan yang berdiri sejak 2018 di kawasan Bintaro, Jakarta. Lahir dari hobi sang pemilik yang gemar menunggangi motor gede Harley-Davidson, Prime Gears hadir untuk memenuhi kebutuhan para pengendara, khususnya mereka yang ingin tampil bergaya tanpa mengabaikan aspek keselamatan.
Dari Produksi Helm hingga Distributor Brand Premium
Menurut Arief Rakhmat Budiman, Sales & Distributor Manager Prime Gears, perusahaan ini pada awalnya fokus memproduksi helm dengan merek Cargloss. Namun seiring waktu, bisnis berkembang hingga menjadi distributor perlengkapan berkendara dari berbagai merek internasional.
“Sekarang produk yang kami jual tidak hanya helm, tapi juga apparel premium dari brand ternama seperti Arai, Alpinestars, hingga Taichi. Semua ditujukan untuk pengendara yang ingin tampil gaya sekaligus terlindungi,” ujar Arief.
Apparel yang ditawarkan cukup lengkap, mulai dari jaket, sepatu, sarung tangan, hingga wearpack untuk harian maupun kebutuhan touring.
Kolaborasi Produk Lokal dan Jepang
Tidak berhenti pada distribusi, Prime Gears juga aktif berinovasi melalui kolaborasi. Salah satu produk yang sempat mencuri perhatian adalah helm Sircon Taichi, hasil kerja sama antara Cargloss dengan merek Jepang, RS Taichi. Helm fullface ini dirilis dengan harga terjangkau, di bawah Rp1 juta, dan dihiasi aksara Jepang “Oni” yang identik dengan simbol kekuatan dan keberanian.
“Kolaborasi ini bertujuan agar RS Taichi semakin dikenal di Indonesia, sekaligus memperkuat citra Sircon sebagai brand helm premium dari Cargloss,” jelas Arief.
Omzet Fantastis dari Komunitas Bikers
Strategi pemasaran Prime Gears juga banyak menyasar komunitas motor besar. Pasarnya memang fokus pada pengguna motor berkapasitas 250cc ke atas yang biasanya mencari perlengkapan berkualitas tinggi.
Hasilnya cukup mengesankan. Prime Gears mencatat omzet bulanan yang terus meningkat, dari sebelumnya hanya sekitar Rp800–900 juta, kini bisa mencapai Rp1,5 hingga Rp2 miliar per bulan.
Melihat tren positif tersebut, Arief optimistis industri apparel bikers masih punya prospek cerah. “Selama penjualan big bike terus tumbuh, peluang bisnis apparel juga akan semakin besar,” pungkasnya.
