Prostreet Buka Peluang Bisnis Fesyen Otomotif Lokal ke Kancah Internasional

INFO OPPORTUNITY.ID– Berawal dari kecintaan terhadap motor sport, Freddy Hadiono berhasil membangun brand fesyen otomotif lokal bernama Prostreet yang kini menembus pasar internasional. Brand ini tidak hanya menjadi simbol gaya hidup para penggemar otomotif, tetapi juga menyimpan potensi besar sebagai peluang bisnis di industri fesyen niche.
Freddy memulai perjalanannya pada 2013, sesaat setelah lulus dari Fakultas Hukum Universitas Pasundan (Unpas), Bandung. Kala itu, di tengah kesulitan mencari pekerjaan, Freddy terinspirasi oleh cuitan Ridwan Kamil, Wali Kota Bandung saat itu: “Pekerjaan yang menyenangkan adalah hobi yang dibayar.”
Dengan semangat tersebut, Freddy mendirikan Prostreet menggunakan modal awal sebesar Rp 1 miliar dari orangtuanya. Namun, minimnya pengalaman bisnis membuat usaha tersebut merugi dalam setahun. “Merasa ada uang dan tidak memiliki ilmu bisnis, modal Rp 1 miliar habis dalam setahun,” ungkap Freddy.
Bangkit dari kegagalan, Freddy memulai kembali dari nol. Bermodal sisa Rp 20 juta, ia membangun konveksi kecil dan memasarkan Prostreet lewat media sosial. Ia mengerjakan segalanya sendiri, mulai dari desain, produksi, pemasaran, hingga pengiriman. Konsistensi dan kerja keras selama empat tahun mulai membuahkan hasil pada 2017.
Penetrasi Pasar Lewat Digital Marketing
Strategi digital marketing menjadi kunci kebangkitan Prostreet. Ketika pandemi COVID-19 melanda, banyak pelaku usaha kesulitan menjual produknya secara konvensional. Namun tidak bagi Prostreet yang telah lebih dahulu memanfaatkan media sosial sebagai kanal utama penjualan.
Desain produk yang khas, terinspirasi dari tato Yakuza dan art style Amerika, menjadi daya tarik tersendiri bagi para pecinta motor sport. Produk yang dijual pun bervariasi, dari kaus, hoodie, jaket, hingga aksesoris dan apparel motor. Kini, Prostreet telah memiliki tiga lini produk: regular, premium, dan limited edition.
Tak hanya di Indonesia, produk Prostreet kini digemari hingga ke Filipina, Thailand, Malaysia, Brunei Darussalam, Austria, bahkan Amerika Serikat. “Saya terkendala di shipping. Produk luar gampang masuk ke kita, tapi dari kita susah keluar,” keluh Freddy. Tahun ini, ia mulai fokus memperkuat pasar ekspor dan menjajaki kerja sama dengan toko-toko luar negeri.
Peluang Bisnis dari Prostreet
Kisah Prostreet membuka peluang bisnis yang menjanjikan, terutama bagi pelaku usaha di sektor fashion dan otomotif:
-
Franchise atau Reseller Store Apparel Otomotif
Banyaknya permintaan produk Prostreet, baik dari dalam maupun luar negeri, menunjukkan peluang membuka gerai resmi atau reseller sangat terbuka. -
Distribusi Produk Lokal ke Pasar Internasional
Keterbatasan pengiriman ke luar negeri yang dialami Prostreet dapat menjadi peluang bagi pelaku logistik atau distributor lokal yang ingin menjembatani produk lokal ke pasar ekspor. -
Maklon dan Produksi Apparel Niche
Bagi produsen konveksi atau maklon, brand seperti Prostreet dapat menjadi mitra strategis dalam menghadirkan apparel tematik otomotif yang berkualitas. -
Platform Marketplace Khusus Fashion Otomotif
Meningkatnya minat masyarakat terhadap fesyen otomotif menciptakan ceruk pasar untuk platform marketplace khusus produk-produk bergaya rider atau adventure style. -
Event & Komunitas Otomotif Fashion
Dengan terbentuknya komunitas pelanggan, terutama bikers, konsep offline store Prostreet juga berpotensi dikembangkan sebagai rider hub atau tempat nongkrong tematik yang bisa dikemas dalam format co-retailing.
Fokus Fashion & Function
Ke depan, Prostreet berkomitmen mengembangkan produk yang menggabungkan aspek fashion dan fungsi, seperti jaket dan celana dengan protektor, hingga wearpack khusus bikers. “Desain yang rumit justru menjadi kekuatan Prostreet. Jiwa dari produk kami ada di detailnya,” tegas Freddy.
Meski 90 persen penjualan masih dilakukan secara daring, tahun ini Prostreet resmi membuka offline store di Bandung sebagai ruang temu komunitas dan memperkuat identitas merek.
Kisah Freddy Hadiono membuktikan bahwa brand lokal dengan segmentasi unik dan pendekatan digital yang tepat mampu menjangkau pasar global. Tak hanya menjadi inspirasi, Prostreet juga membuka peluang bisnis yang luas bagi para pelaku industri fashion, logistik, dan e-commerce di Indonesia.